Lihatlah dunia dengan matamu !
Mungkin sebagian kecil orang-orang mengatakan “tentu saja dengan mata kita sendiri ! Masa dengan mata orang lain ?! Emang bisa ?!!”
Ya . Ya ! Kata-kata itu saya rangkai sendiri. Dan menurut saya itu untain kata yang indah. Mungkin menggambarkan keadaan seharusnya .
Ya ! Baiklah ! akan saya jelaskan !
Maksud saya disini, adalah pandangilah, hadapilah sesuatu sesuai dengan keinginanmu . Kita semua diciptakan bebas di dunia ini. Bebas berpikir sekehendak kita. Bebas menentukan sikap atas semua hal. Bebas memandang segalanya sesuai dengan mata kita sendiri.
Tapi, kebanyakan dari kita masih terikat. Belum menjadi manusia bebas. Masih melihat dunia dengan mata orang lain. Dengan mata keadaan. Dengan mata lingkungan.
Mengapa kata-kata itu yang saya tulis di blog ini ?
Karena rangkaian cerita disini tak menentu. Bebas. Seperti angin. Beterbangan kemana saja. Info yang dimuat juga bisa dari hal sepele sampai ke hal penting. Tergantung para pembaca.
Kembali pada kehidupan sehari-hari . Mengapa saya mengatakan banyak orang yang belum memandang dunia dengan mata mereka sendiri ?
Ya ! tentu saja ! Banyak alasan. Mereka masih menilai sesuatu dengan terikat. Baik buruknya sesuatu mereka nilai masih mengacu pada suatu hal yang kaku. Pada sesuatu yang telah mengakar sejak dulu. Yang telah menjadi kebiasaan. Trus kenapa kalau kebiasaan ? Toh itu orang lain. Bukan kita. Kita bisa melakukan perubahan. Dianggap aneh ? Emang kenapa ?! Hidup ini toh milik kita. Kalau kita suka, emangnya kenapa ?!
Mulai deh, mengambil keputusan, melakukan sesuatu itu atas pertimbangan diri kita sendiri. Jangan sampai lingkungan luar mempengaruhimu.
Jadilah orang yang kreatif ! Bukan saatnya kita ngikutin orang lain ! Saatnya lah kita menciptakan !!
Satu lagi nih, kita sebagai makhluk bebas, juga wajib menentukan sikap sendiri atas lingkungan kita. Misalkan, kita punya masalah dengan nilai kita, mungkin saat itu kita down banget, nah akan selalu ada pilihan. Kita bisa menentukan, kita mau bersikap bagaimana ! Apakah itu frustasi, stress, lari ke obat-obatan terlarang, atau malah tegar, mengevaluasi diri, dan lebih mendekat pada Sang Pencipta. Biarpun itu masalah yang besar, kalau dihadapi dengan santai, akan terasa ringan. Kita bisa dengan lapang dada menerimanya. Mencari solusi dengan kepala dingin. Kalau punya masalah, jangan dianggap masalah, anggap aja permainan. Nah, kalau kita menang, kita naik ke level selanjutnya. Kalau kalah, yaaaahh… bisa tetap di level itu, atau game over. Yang pasti, masalah itu harus diselesaikan. Bukan dilupain dengan cara kabur. Oke !
Nah, mungkin itu sedikit gambaran mengapa saya memampang kata-kata itu di sini. Karena blog ini, layak nya angin akan bebas ceritanya sesuai dengan kemauan hati pemiliknya. Hihii . Maaf sebelumnya. Sekian . :D
0 komentar:
Post a Comment
silahkan komentar .
tanggapannya ditunggu ! :)